SAIC PONOROGO

Rihlah merupakan kegiatan yang "ajeg" dilakukan oleh SAIC Ponorogo. Rihlah biasanya dilaksanakan selepas santri melaksanakan ujian PAS (Penilaian Akhir Semester). Bukan semata sebagai sarana hiburan dan relaksasi bagi santri setelah memfokuskan diri untuk ujian tahfid, ujian praktek dan ujian tulis, namun rihlah juga merupakan sarana belajar secara langsung bagi santri dalam suasana dan nuansa yang berbeda. Rihlah kali ini dilaksanakan pada tanggal 08 Desember 2022.

Pilihan rihlah kali ini jatuh ke Blitar Park yakni wahana yang dipenuhi berbagai macam permainan. Diantara permainan yang bisa kita coba seperti kolam renang, waterboom, kapal bajak laut, bom bom cars, roller coaster, jembatan goyang, sepeda air, sepeda udara, Bioskop 5 D, VR, dan ada juga taman bunga yang indah, serta dihiasi dengan berbagai pernak-pernik cantik.

Dalam rihlah kali ini santri dibagi menjadi beberapa kelompok, dimana satu kelompok terdiri dari 4 - 5 santri yang akan didampingi oleh satu ustad dan ustadzah. Selama rihlah santri diperbolehkan mencoba permainan dan wahana apapun yang diinginkan dengan tetap ada dalam pengawasan ustad ustadzahnya.

Banyak santri yang mencoba wahana yang membutuhkan kekompakan, kreatifitas,  keberanian dan keseimbangan diri yang baik seperti halnya sepeda udara, sepeda air, playland bahkan sampai jembatan goyang. Tak lupa beberapa santri juga menyempatkan diri untuk berenang, namun kerennya mereka tetap memperhatikan batasan aurot yang harus dijaga selama berenang.
 

Tampak sekali raut wajah gembira para santri selama berada di Blitar Park, selain melepaskan penat setelah ujian, kegiatan rihlah kali ini bisa merangsang kemampuan motorik santri untuk memainkan berbagai wahana yang membutuhkan koordinasi tubuh yang baik, melatih kekompakan santri dan merangsang kreativitas serta keberanian santri untuk mencoba hal baru.

Sekitar jam 14.30 setelah makan siang, kami keluar dari Blitar Park. Tak lupa setelah itu kami mampir ke "Odabli" untuk membeli oleh oleh dan langsung menuju masjid Ar Rahman.

Meski dalam kondisi dan keadaan bagaimanapun penanaman iman dan adab tetap dilakukan pada santri. Hal ini terbukti dari adab adab yang dilakukan santri selama bepergian, adab di dalam kendaraan, saat makan dan minum terus dilaksanakan. Bahkan ketika sampai di masjid Ar Rohman santri dibimbing untuk melaksanankan solat dengan baik dan benar.

Setelah selesai melaksanakan solat magrib dan menjamak solat isya' akhirnya kami bersiap siap untuk kembali pulang ke madrasah. Alhamdulillah meski padat kegiatan selama rihlah dan mulai terasa lelah, namun seluruh santri dan assatidzah tetap bersemangat. MasyaAllah. Barakallahfikum.